Murah meriah harganya dan mempunyai menu lengkap menjadi daya tarik dari Market Angkringan.
Jogja Jogja tetap istimewa, istimewa negerinya istimewa orangnya. Sepenggal lirik lagu ‘Jogja Istimewa’ yang dinyanyikan oleh Jogja Hip Hop Foundation menggambarkan bagaimana Yogyakarta adalah daerah yang spesial.
Keistimewaan Jogja dari mulai kotanya, sejarah, wisata, budaya hingga kuliner menjadi daya tarik bagi orang luar untuk datang berkunjung. Saat kamu ke Jogja, menjelahi kuliner di sini wajib dilakukan.
Kuliner di kota pelajar ini begitu beragam dan tentunya memiliki cita rasa enak. Ini Indoisme rekomendasikan 12 kuliner legendaris yang wajib kamu coba saat ke Jogja.
- Gudeg Pawon

Gudeg merupakan makanan khas dari Jogja yang pertama kali harus kamu coba. Kamu di setiap sudut Jogja pasti akan mudah menemui penjual gudeg.
Namun, ada satu penjual gudeg yang legendaris dan harus kamu coba yakni Gudeg Pawon. Kamu bisa makan gudeg di sana langsung mengambil dari dapur tempat pembuatannya yang masih menggunakan kayu bakar.
Lokasi dari Gudeg Pawon berada di gang perkampungan Jalan Janturan UH/IV 36, Warungboto, Kecamatan. Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Jam buka Gudeg Pawon mulai pukul 22.00-00.00. Bukanya memang hanya dua jam, jadi kamu harus datang lebih awal kalau tidak ingin kehabisan.
Rasa Gudeg Pawon beda dari gudeg umumnya Jogja yang dikenal legit. Gudeg di sana merupakan gudeg basah dan tidak legit sehingga cocok buat kamu yang kurang suka manis.
Menurut sejarah, nama gudeg sendiri diamnbil dari proses pembuatannya yang diaduk atau dalam Bahasa Jawa hangudek. Nah, dari kata hangudek terciptalah sebutan gudeg untuk makanan yang berbahan dasar nangka ini.
- Mangut Lele Mbah Marto

Kuliner legendaris yang kedua wajib kamu coba saat ke Jogja adalah mangut lele Mbah Marto. Makanan tradisional Mataram (Jogja-Solo) dan Semarang-Kendal ini membuat penikmatnya teringat masakan desa waktu kecil.
Mangut lele dimasak dengan cara diasap. Setlah itu, lele ditumis dengan bumbu halus yang terdiri dari bawang merah, bawang putih, kemiri, jahe, cabai merah, dan rempah-rempah lainnya. Saat aroma tumisan bumbu sudah wangi baru dimasukkan santan.
Kamu saat membeli mangut lele Mbah Marto bisa mengambil langsung di dapur tradisonalnya yang menggunakan tungku kayu bakar. Selain, mangut lele di sini juga ada masakan lain seperti gudeg, krecek, ayam opor, telur dan tahu areh.
Lokasi Mangut Lele Mbah Marto berada di Dusun Ngireng-ireng, Saraban, Panggungharjo, Sewon, Bantul, Yogyakarta. Kamu harus sabar untuk bisa ke warung mangut lele Mbah Marto tersebut sebab tempatnya nyempil di tengah perkampungan.
- Sate Klatak Pak Bari

Selanjutnya, kamu wajib mencoba kuliner sate klatak Pak Bari. Sate kalthak merupakan sate kambing yang dibakar menggunakan arang seperti sate pada umumnya.
Namun, tusuk sate klathak Pak Bari unik karena memakai besi panjang. Penggunaan besi sebagai tusuk dipilih sebab dipercaya bisa membuat daging kambing matang merata.
Potongan daging kambing di sate klathak Pak Bari berukuran besar sehingga sangat menggiurkan lidah untuk melahap. Jika kalian tidak ingin makan sate klathak di sini juga menyediakan menu lain yakni tengkleng, tongseng, dan gulai jeroan.
Lokasi sate klathak Pak Bari berada di Pasar Wonokromo Jalan Imogiri Timur 5, Kecamatan Pleret, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Kisaran harga untuk satu porsi sate klathak dipatok 20 ribu rupiah.
Sate klathak Pak Bari sudah ada sejak sebelum kemerdekaan. Usaha ini awalnya dirintis oleh sang kakek kemudian dilanjutkan ke ayahnya. Kini dikelola oleh Pak Bari sebagai generasi ketiganya.
- Gultik Bang Jago

Selanjutnya, kamu wajib mencoba kuliner sate klatak Pak Bari. Sate kalthak merupakan sate kambing yang dibakar menggunakan arang seperti sate pada umumnya.
Namun, tusuk sate klathak Pak Bari unik karena memakai besi panjang. Penggunaan besi sebagai tusuk dipilih sebab dipercaya bisa membuat daging kambing matang merata.
Potongan daging kambing di sate klathak Pak Bari berukuran besar sehingga sangat menggiurkan lidah untuk melahap. Jika kalian tidak ingin makan sate klathak di sini juga menyediakan menu lain yakni tengkleng, tongseng, dan gulai jeroan.
Lokasi sate klathak Pak Bari berada di Pasar Wonokromo Jalan Imogiri Timur 5, Kecamatan Pleret, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Kisaran harga untuk satu porsi sate klathak dipatok 20 ribu rupiah.
Sate klathak Pak Bari sudah ada sejak sebelum kemerdekaan. Usaha ini awalnya dirintis oleh sang kakek kemudian dilanjutkan ke ayahnya. Kini dikelola oleh Pak Bari sebagai generasi ketiganya.
- Oseng Mercon Bu Narti

Kuliner malam di Jogja yang harus kamu coba adalah oseng mercon Bu Narti. Kuliner legendaris ini sudah ada sejak tahun 1998.
Oseng mercon bercita rasa pedas milik Bu Narti tersebut berisi kulit, tulang muda, kikil, dan lemak. Oseng mercon disantap menggunakan nasi putih panas yang bikin kegerahan saat menyantapnya.
Kamu bisa menikmati oseng mercon dengan menambahkan lauk ayam, lele, dan burung puyuh. Ada juga kemasan kaleng dari oseng mercon Bu Narti yang bisa jadi oleh-oleh untuk orang rumah.
Lokasi oseng mercon Bun Narti berada di Jalan KH Ahmad Dahlan, Gang Purwodiningratan, Yogyakarta. Jam bukanya yakni pukul 16.00-23.00.
- Saoto Bathok Mbah Katro

Setelah lima kuliner berbau santan yang kalorinya berat. Selanjutnya, Indoisme merekomendasikan kuliner kuah segar yaitu Saoto (Soto) Bathok Mbah Katro.
Dari namanya saja kamu bisa menduga apabila soto ini dihidangkan menggunakan wadah bathok alias tempurung kelapa. Ya benar, tempurung kelapa dipakai sebagai pengganti mangkok.
Kamu bisa menikmati Saoto Bathok Mbah Katro sebagai menu sarapan. Saoto Bathok Mbah Katro buka mulai pukul 06.00. Lokasinya berada di Jalan Candi Sambisari, Yogyakarta.
Satu porsi soto di sini dibanderol dengan harga 6.000 rupiah saja. Kamu bisa menambah lauk lainnya seperti tempe goreng dan sate telur puyuh untuk melengkapi makan Saoto Bathok.
- Mie Lethek

Jika kamu bosan dengan makanan berat yang menggunakan nasi. Kamu bisa mencoba kuliner lain seperti mie. Kuliner mie lethek wajib masuk ke daftar menu makanan yang harus kamu coba saat ke Jogja.
Mie yang digunakan di sini berbahan dasar tepung singkong dan tepung tapioka. Warna mienya coklat dan cenderung kusam alhasil dinamakan lethek (kotor). Mie tersebut sibuat tanpa menggunakan bahan pengawet atau pewarna sehingga sehat untuk dikonsumsi.
Menu mie lethek ada tiga pilihan yaitu goreng, kuah, dan plencing. Mie lethek yang baru saja dimasak dengan tambahan daging ayam suwir, telur bebek, kubis, wortel, tomat, dan seledri bikin ngiler.
Salah satu mie lethek yang legendaris di Jogja adalah Mie Lethek Bantul Mbah Mendes. LOkasinya ada dua di Sorobayan, Bantul dan cabangnya di Jalan Ring Road Utara, Maguwoharjo, Depok, Sleman, Yogyakarta. Buka mulai pukul 17.00 sore hari.
- Mie Ayam Tumini

Kuliner legendaris mie berikutnya yang wajib kamu coba ketika ke Jogja adalah mie ayam Tumini. Mie ayam Tumini memiliki cita rasa manis melekat khas masakan orang Jogja asli.
Tekstur dari mie ayam Tumini lebih kenyak daripada mie ayam kebanyakan. Ukuran mienya juga lebih besar. Kuah mie Ayam Tumini sangat kental.
Buat kamu pecinta mie yang suka topping melimpah, mie ayam Tumini jawabannya. Harga satu porsi mie ayam di sini mulai dari 8.000 hingga 22.000 rupiah saja.
Lokasi mie ayam Tumini berada di Jalan Imogiri Tim 187, Giwangan, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Lokasi warungnya tepat di sebelah terminal Giwangan.
Mie ayam Tumini buka dari pukul 10.00-17.00. Ketika jam makan siang atrean di mie ayam Tumini sangat panjang. Jadi harap sabar mengantre sebelum mencicipi mie ayam legendaris itu.
- Bakmie Jawa Mbah Gito

Mie lengendaris di Jogja selanjutnya adalah Bakmi Jawa Mbah Gito. Kamu di di sini bisa mendapatkan berbagai menu variasi bakmi seperti bakmi godok campur, bakmi godok kuning, bakmi goreng campur, magelangan godok, dan lainnya.
Bakmi Jawa Mbah Gito selain memiliki cita rasa yang enak. Restorannya unik sebab mayoritas bangunan menggunakan kayu.
Suasana desa yang tentram menjadi konsep dari restoran Bakmi Jawa Mbah Gito. Selain makan bakmi enak, kamu juga bisa mendapatkan spot foto instagramable di sini.
Lokasinya berada di Jalan Nyi Ageng Nis 9, Kecamatan Kotagede, Kota Yogyakarta. Bakmi Jawa Mbah Gito buka dari jam 11.00 hingga 21.00.
- Market Angkringan

Jogja dikenal dengan angkringannya yang menyebar di setiap sudut kota. Angkringan di Jogja yang wajib kamu coba yakni Market Angkringan.
Angkringan ini sempat viral di media sosial karena harganya yang murah mulai 1.000 hingga 10.000 rupiah saja untuk lauk dan nasi kucingnya. Harga minuman di Market Angkringan mulai 3.000 sampai 5.000 rupiah saja.
Murah meriah harganya dan mempunyai menu lengkap menjadi daya tarik dari Market Angkringan. Kamu bisa menikmati ngangkring alias hangout di sini sembari lesehan atau duduk.
Lokasi Angkringan Market sendiri berada di Pangukan, Tridadi, Sleman, Yogyakarta. Meskipun ramai pengunjung, kamu tidak perlu khawatir tidak kebagian duduk sebab tempatnya luas.
- Wedang Ronde Mbah Payem

Jogja tak hanya mempunyai kuliner legendaris berupa makanan saja. Namun, Jogja juga memiliki kuliner minuman yang lengendaris.
Wedang ronde Mbah Payem sudah ada sejak tahun 1956. Wedang ronde Mbah Payem ini menjadi langganan Mantan Presiden Soeharto ketika berkunjung ke Jogja.
Meskipun sudah 57 tahun ada, rasa daru wedang ronde Mbah Payem tetap terjaga kualitasnya. Cita rasa yang pas tidak begitu manis menjadi ciri khasnya.
Kamu bisa membeli wedang ronde Mbah Payem yang lokasinya beralamtkan di Jalan Kauman, Ngupasan, Gondomanan, Yogyakarta. Gerobak wedang ronde Mbah Payem tampak di pinggir jalan raya tersebut.
- Kopi Klothok

Kuliner legendaris berupa minuman yang wajib kamu coba saat ke Jogja yaitu kopi klotok. Warung kopi klotok yang terkenal di Jogja berada di Jalan Kaliurang, Kecamatan Pakem, Kabupaten. Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Menu yang paling diincar oleh pengunjung tidak lain adalah kopi klotok dan pisang gorengnya yang baru dimasak saat dipesan. Kamu juga bisa menikmati aneka sayur ndeso dengan beraneka ragam lauk pauknya.
Lauk yang paling laris di sini yakni telur krispi seukuran piring. Kamu bisa mengambil nasi, sayur, dan lauk di sini sendiri.
Harga menu di Warung Kopi Klotok mulai dari 1.000 hingga 11.500 rupiah saja. Kamu bisa menikmati makanan lesehan di sini sembari melihat pemandangan sawah yang tehampar di depan mata.
Response (1)